Sabtu, 26 Desember 2009

-Nya

Nya..
yang meninggalkan bias setelah aku datang

Nya..
yang jadikan tempurung kepalaku berat karna batu

Nya..
yang selalu menghiasi telapak kakiku

semaian mimpi selalu hadir setiap malam
membingkis desiran jiwa yang nyata akan aku yang jadi

kadang derai
dalam doa
beradu
dengan mimpi

nyata bahwa aku masih kecil
melihat saja masih salah
apalagi mengucapkan......

ah,
mengapa semua ada sekarang?
kenapa ngak duludulu aja?

setelah ku tahu
masih begitu nyata

bahwa aku bukan siapasiapa
untuk-Nya

Sekayu, 2009.

Tidak ada komentar: